Berpikiran Besar itu Luar Biasa


Alkisah, seorang guru membawa mangkuk besar ke hadapan murid-muridnya, kemudian mengisinya dengan batu-batu besar sambil bertanya, “Apakah mangkuk ini sudah penuh?” “Sudah” jawab muridnya.

Kemudian sang guru mengisi mangkuk itu dengan pasir, hingga pasir itu memenuhi semua sela antara batu-batu besar tersebut. Sang guru kembali bertanya, “Sudah penuhkah mangkuk ini?” Kali ini muridnya terbelah ke dalam dua kelompok jawaban, ada yang menjawab sudah penuh, dan ada yang mengatakan belum penuh, meski mereka sendiri kurang jelas. Kemudian sang guru menyiramkan air ke dalam mangkuk tadi, dan air itu pun membasahi pasir dan memenuhi mangkuk itu.

Tak lama kemudian guru itu mengambil mangkuk baru yang masih kosong, lalu diisinya dengan pasir. Sejenak kemudian ia berkata, “Apakah mangkuk ini masih muat untuk batu-batu besar ini?” spontan para murid mengatakan, “Tidak.”

Maka seperti itulah kepala kita—ungkap sang guru memulai nasihatnya—jika diisi dengan hal-hal kecil, maka ia tidak akan pernah sanggup diisi oleh ide-ide besar. Pikirkanlah ide-ide besar, maka hal yang kecil akan termuat dengan sendirinya

0 komentar:

Post a Comment