Seorang dokter bersaksi bahwa ia pernah melakukan operasi terhadap gadis kecil yang hanya mempunyai harapan 10% saja untuk hidup.
Ketika para perawat sedang mempersiapkan pembiusan, gadis kecil ini bertanya kepada saya :
"Dokter bolehkah saya menanyakan sesuatu ?"
"Ya sayang, apa yg ingin kamu tanyakan?".
"Setiap malam sebelum tidur saya selalu berdoa, sekarang sebelum operasi dimulai, bolehkah saya berdoa?"
"Baiklah anak manis, engkau memang harus berdoa, jangan lupa berdoa juga untuk saya.
"Kemudian gadis kecil itu melipat kedua tanganya dan berdoa :.
"Tuhan, Engkau Maha pengasih dan penyayang berkatilah, aku malam ini dalam kegelapan, kiranya Engkau dekat denganku, lindungi aku sampai datangnya sinar mentari esok pagi, Dan berkati pula dokter yang akan mengoperasiku.
"Setelah menutup doanya gadis kecil itu berkata " sekarang saya sudah siap Dokter.
"Mata saya berkaca-kaca melihat betapa besar iman yang dimiliki gadis kecil tersebut.
Malam itu sebelum saya mulai operasi, saya berdoa.
" Tuhan yg baik, Engkau boleh tidak membantuku dalam operasi yang lain, tapi kali ini bantulah aku untuk menyelamatkan gadis kecil ini,
"Kemudian saya mulai mengoperasi gadis kecil itu.
Dan keajaiban terjadi, dia disembuhkan.
Saat berpisah dan melepas gadis kecil itu untuk kembali ke rumah, maka saya sadar sesungguhnya sayalah "pasien" yang menjalani operasi iman.
Gaya hidup gadis kecil itu mengajarkan bahwa jika kita menyerahkan seluruh masalah dan beban hidup kita ke dalam tangan Tuhan, maka Dia akan memulihkan dan menolong kita.
Dengan Berdoa dan Beriman, Membuat kita yakin bahwa Tuhan mampu memelihara Dan menjaga harapan yang kita gantungkan kepadaNya.Doa menjadikan iman sebuah kenyataan.
Selamat BERDOA dan BERIMAN di sepanjang hidup kita!
0 komentar:
Post a Comment